Kamis, 04 Juni 2015

The Truth

Malam saudara sekalian sebangsa setanah air, kembai bersama saya, Naufalsaurus membawakan NgacoNews. Topik yang kita angkat pada malam hari ini adalah "The Truth". Seperti yang anda semua ketahui, saat ini, adalah masa chaos bagi para pelajar dimana mereka melihat matahari terbit dari timur, terbenam di barat, dan bulan ga bersinar. Oke, kami mohon maaf, yang terakhir itu ternyata karna mendung. Hadeuh palangka, napa coba pake ada mendung segala. Alam seakan berkonspirasi biar postingan blog ini mayan panjang dari biasanya. Intinya, para pelajar lagi panik menghadapi musuh mereka yang tak kunjung berhenti bereinkarnasi tiap generasi (baca: tahun) dan tak kunjung jua berhenti berehenti berevolusi untuk menghancurkan mental seluruh pelajar di muka bumi (baca: diubah dikit biar ga kegampangan dijawab). Musuh mereka yaitu........

UKK

Konon, musuh mereka kali ini, yaitu UKK memiliki tingkat kesadisan sampai 200% melebihi UAS yang mana sempat diangkat menjadi film pada tahu 2013


Film Attack on UAS yang dirilis pada tahun 2013

Kesalahan besar dalam poster film itu terdapat pada text diatasnya yang bertuliskan:

"On that day Students recieved a Grim reminder we live in the fear of UAS"

Yang mana setelah para pelajar mendapat serangan dari UKK, mereka menyadari kesalahan terbesar mereka, Their enemies aren't die yet.

Dan begitulah umat Pelajar dimuka bumi mendapat serangan dari UKK, mari ambil contoh di daerah Palangkaraya, SMAN-2, Combo UAS PKN dan B.Indo menjadi squad UAS pertama dan memulai segala terror UAS dimuka bumi.

Namun, Umat pelajar masih belum menyerah, setelah melakukan penelitian, dan berbagai macam percobaan yang mengorbankan banyak orang, umat pelajar berhasil menciptakan, atau lebih tepatnya memperbaharui senjata Kuno yang ditinggalkan oleh generasi sebelumnya, dan menggunakannya untuk melawan para UKK yang datang tanpa henti selama 10 hari. Ga deng, ada break dihari minggu :v.

Senjata tersebut masih belum memiliki nama yang khusus, dikarenakan hal ini, dia mendapat nama The Truth, senjata yang membantu umat pelajar menghadapi UKK. Dikarenakan kekuatannya yang maha dahsyat, senjata ini masih memiliki kekurangan dibidang Akurasi. Yang diharap bisa diperbaiki oleh generasi selanjutnya, setelah generasi sekarang ini berhasil bertahan hidup menghadapi UKK


The Truth, Harapan ditengah Keputusasaan.

Terlepas dari akurasinya, The Truth memiliki kemampuan menghancurkan keputusasaan yang dibuat oleh para UKK. The Truth dapan memungkinkan bahkan seorang newbie sekalipun, melakukan 360 No Scope, 180 no scope, dan bahkan 37 no scope terhadap UKK. Dan senjata inilah yang sepertinya saya gunakan untuk ulangan Matematika Wajib besok (baru inget) sekian laporan saya, kembali ke saudara.. Saudara sapa yak, gw nulisnya sendirian sih vodo ah. Jaa~


Kamis, 30 April 2015

GBT-4: STRIDE: Random Student, Ahdika "The Afu"

Konbanwa Minna saaaaan~ GBT-2 udah rilis, GBT-3 tinggal nunggu bentaran lagi.Gimana dengan GBT-4?  Well, Berdasarkan informasi yang gw dapet, salah satu Stridenya bakalan IMBA as fucuk. Bahkan bisa dibilang dialah G-Unit "Penyelesai pertarungan tercepat" dengan mampu menyelesaikan pertandingan hanya dengan cara menghasilkan 3 damage ke musuh dalam 1 turn disaat dia memiliki 3 damage. LB? Tentunya bukan, ini era STRIDE bro, stride yang isunya gabakalan muncul di GBT-4 ini tetap menggunakan GB. Penasaran kartunya? Cekidott

Senin, 23 Februari 2015

Nilai Ini Membunuhku (Part 1)

Ohayou minnaaah ogenki desukaa? Ima wa watashi no karada ga warui desu T-T). Iya, badan gw lagi parah sekarang. Iya gw tau grammar jepun gw ada salahnya. Iya cuk gw tau itu kalimat yang sering nongol di anime, salah ya gw ngambil? SALAH YA HAH? *digebukin massa*. Well, badan gw emang lagi di titik terendahnya. Dampaknya gw absen sampe setengah bulan. Iya, setengah bulan atau 2 minggu atau 14 hari gw ga nongol di sekolah. Dan tebak apa yang terjadi kalo absen selama itu? Benar sekali! Nilaibanyakbolongdanbeberapagurugamaungasihintugastambahanyangberartinilaibolongitupermanensampebagirapotnantisehinggakemungkinangwdapetnilaijeleksangatlahtinggiyangberdampakpadajatuhnyarankingdandimarahinortu.

Nah, kenapa seorang Titan/Kyojin kelas 1,7 meter kaya gw gini bisa sampe tepar 14 hari? Semua bermula dihari senin yang cerah. Ga deng, gw boong. Gw lupa hari senin kemaren cerah ato nggak. Jadi anggep aja cerah ya. Di hari yang cerah itu, gw merasakan pusing yang teramat sangat sufer dikepala ditambah lemas yang tak kalah sufer juga diseluruh badan. Namun sebagai seorang murid yang memiliki kewajiban hadir disekolah untuk menimba ilmu demi masa depan yang leboh baik, gw hantam masuk sekolah.

Jam pertama: Serasa nyawa lagi dicabut.

Berkat kegigihan dan keteguhan hati gw sebagai seorang murid SMA, gw berhasil melewati semua jam pelajaran dan langsung ngacir dirumah.

Jam demi jam berlalu, tak terasa udah sore. Tiba-tiba ortu gw nongol entah darimana diiringi dengan langit yang perlahan mengubah warnanya menjadi kuning-orange khas langit sunset. Ketokan-ketokan kematian pun terdengar dikarenakan kondisi kamar gw yang ga mendukung untuk disebut 'rapi'. Gw mikirin berbagai macam strategi untuk menghadapi ketokan maut yang datang sebula sekali ini, itu juga kaloortu gw niat. Gw berpikir dan berpikir hingga ujung-ujungnya nyerah juga dan menghadapi takdir. Gw jalan sempoyongan dan buka pintu sambil nampilin muka pucat khas titan sakit (gw titan, bukan orang. Titan kelas 1,7M. Diinget-inget yak).

Dikarenakan keadaan super gawat, gw pun ngecast sihir trerlarang: "Pusing... Banget..." dan voila, dengan ajaib gw ga dimarahin soal kamar. Itulah mejik. Malemnya gw diseret ke dokter spesialis dalam dan gw pun udah memenuhi syarat untuk sakit DBD :'v

Dites darah

Selesai tes darah, gw pun positif kena DBD dan langsung disuruh opname. Mantaf. Ortu gw langsung menggiring gw ke IGD RS Doris deket-deket situ. Setelah menunggu beberapa jam, gw resmi di opname.